Jumat, 09 Desember 2022

LEMBAR KERJA BEDAH LMS PLATFORM BELAJAR

 

LEMBAR KERJA BEDAH LMS PLATFORM BELAJAR

 

 

Nama                          : ARIF KURNIAWAN

Sekolah                        : SMA NEGERI 1 SEPUTIH RAMAN

 

Bahan

1.      LMS PPB H-1

 

Langkah-langkah Kegiatan

1.      Tuliskan inti pembahasan berdasarkan alur MERRDEKA!

2.      Tuliskan aktivitas peserta pada setiap alur MERRDEKA!

3.      Tuliskan tugas/produk peserta pada setiap alur MERRDEKA!

 

ALUR

INTI PEMBAHASAN

AKTIVITAS PESERTA

TUGAS/PRODUK PESERTA

M

Mulai Dari Diri

 

Pertanyaan reflektif untuk memulai topik.

 

 

 

Forum diskusi (peserta dapat melihat komentar peserta lain)

 

Lembar Kerja

E

Eksplorasi Konsep

 

Materi kunci untuk membangun pemahaman.

 

 

 

Peserta melihat video dan membaca artikel, mengerjakan kuis, jawab kuis langsung diberikan ke peserta.

 

 

Video dan perangkat pembelajaran.

R

Ruang Kolaborasi

 

Penugasan kelompok untuk memperdalam pemahaman dan mendorong kolaborasi.

 

Peserta mendapatkan panduan LK, hasil kerja kelompok di upload dan dapat dilihat pesrta lain, rubrik penilaian instruktur.

 

Lembar Kerja Kelompok Panduan Diskusi

R

Refleksi Terbimbing

 

Peserta menuliskan refleksi pembelajaran dengan panduan pertanyaan yang disiapkan.

 

 

Forum diskusi (peserta dapat melihat dan komen peserta lain)

 

 

Lembar Kerja.

D

Demonstrasi Kontekstual

 

Penugasan mandiri untuk mengevaluasi pemahaman.

 

 

HOTS tes including RK dan materi kunci Scorring peserta bisa retake test.

 

 

Lembar Kerja

E

Elaborasi Pemahaman

 

Diskusi dan tanya jawab dengan instruktur.

 

 

Video Konference

 

 

 

Panduan diskusi untuk instruktur.

K

Koneksi Antar Materi

 

Diskusi refleksi belajar dan pembuatan rencana tindak lanjut.

 

 

Video conference

 

 

 

Panduan diskusi untuk instruktur.

A

Aksi Nyata

 

Melaksanakan aksi nyata di sekolah/di kelas.

 

Drive penyimpanan portofolio, bisa di akses peserta lain.

 

Melaksanakan aksi nyata.

 

Best Practices Bimbingan dan Konseling

 

LK.              : 3.1 Menyusun Best Practices

 


Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice)  Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)

Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

 

Lokasi

SMAN 1 SEPUTIH RAMAN

Lingkup Pendidikan

Sekolah Menengah Atas

Tujuan yang ingin dicapai

Peserta didik mampu merancang tindakan yang bijak dalam pengunaan sosial media

Penulis

Arif Kurniawan, S.Pd

Tanggal

06 Desember 2022

Situasi:

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

 

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah adalah :

1.   Peserta didik terlambat mengumpulkan tugas-tugas yang diberikan guru, akibat kecanduan media sosial seperti tiktok, whatsapp, facebook dan instagram sampai larut malam

2.   Kosentrasi belajar siswa rendah saat pelajaran berlangsung laporan dari guru pengajar akibat kecanduan media sosial yang berlebihan sampai larut malam terlihat siswa mengantuk.

3.   Sosialisasi siswa dengan teman di sekolah rendah karena lebih memilih bermain media sosial.

 

Praktik ini penting untuk dibagikan karena dapat menimbulkan dampak yang sangat besar dalam proses layanan bimbingan dan konseling yaitu :

1.   Dengan menerapkan pendekatan clien centered dengan memfokuskan peserta didik menemukan sendiri pemecahan masalahnya

2.   Media dan Alat/Bahan layanan konseling lebih inovatif dalam proses layanan konseling, penayangan video-video materi layanan sehingga menarik perhatian siswa untuk mengatasi permasalah siswa

3.   Layanan bimbingan kelompok  lebih menarik siswa akan terlibat aktif dalam membantu menggali penyebab masalah dan diberikan kesempatan untuk memberikan solusi tentang permasalahan yang dibahas.

4.   Peserta didik mampu untuk meningkatkan komunikasi dengan baik sesuai norma

Yang menjadi peran tanggung jawab saya dalam praktik ini yaitu:

1.   Guru BK sebagai fasilitator dalam memberikan pemahaman yang sesuai tentang dampak-dampak yang ditimbulkan akibat kecanduan media sosial

 

Tantangan :

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

 

Yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan yaitu:

1.   Peserta didik masih belum terbiasa melaksanakan bimbingan kelompok  

2.   Ada 1 siswa cenderung masih pasif dalam kegiatan penyampaian pendapat dan solusi dalam bimbingan kelompok .

3.   Ketika melaksanakan penyampaian masalah dan berpendapat siswa masih kurang percaya diri

4.   Ketika bimbingan kelompok  berlangsung guru masih kurang dalam memberi penguatan-penguatan untuk memotivasi siswa lebih aktif.

 

Yang terlibat dalam kegiatan yaitu :

1.   Kepala sekolah sebagai Koordinator dalam pelaksanaan PPL

2.   Dosen dan guru pamong sebagai pembimbing

3.   Peserta didik sebagai sentral dalam proses pemberian layanan bimbingan kelompok  

4.   Guru BK sebagai fasilitator dalam proses pemberian layanan

5.   Rekan sejawat yang membantu terlaksananya kegiatan ini.

 

Aksi :

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

 

Langkah-langkah yang saya lakukan untuk menghadapi tantangan tersebut adalah:

1.   Membiasakan siswa melaksanakan bimbingan kelompok  

2.   Guru menstimulus siswa agar aktif dalam bimbingan kelompok  

3.   Menyemangati, mendampingi siswa supaya lebih percaya diri pada saat menyampaiakan pendapat

4.   Memberi penguatan serta motivasi dalam layanan bimbingan kelompok  berlangsung supaya siswa terlibat secara aktif

Strategi yang digunakan

1.   Strategi yang digunakan adalah dengan melakukan kegiatan layanan bimbingan kelompok dengan teman cara mengunakan sosial media yang bijak

Prosesnya, siapa yang terlibat

1.   Pelaksanaannya melibatkan kepala sekolah selaku pimpinan yang selalu memberikan bimbingan, masukan, motivasi dan kemudahan dalam menjalankannya

2.   Dewan guru dan rekan sejawat yang memberikan motivasi dan membantu dalam prosesnya untuk saling berkolaborasi.

 

Sedangkan sumber daya /materi

 

1.   Yang diperlukan seperti proyektor, laptop, kertas HVS dan buku referensi lainnya.

Refleksi Hasil dan dampak

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

 

Dampak dari aksi dan Langkah-langkah yang dilakukan yaitu :

1.   Tercapainya kegiatan bimbingan kelompok  sesuai dengan harapan.

2.   Siswa sudah bisa menyampaiakan pendapat dan berkomuniukasi dengan baik dalam proses bimbingan kelompok  

3.   Siswa menjadi aktif dalam proses layanan bimbingan kelompok  

4.   Kemampuan guru untuk berinovasi dalam kegiatan layanan BK

5.   Siswa tidak lagi kecanduan media sosial sampai larut malam dan mengganggu proses belajar berdasarkan catatan guru.

 

Apakah hasilnya efektif Atau tidak efektif? Mengapa?

1.   Hasilnya sangat efektif, karena peserta didik sangat aktif dan antusias saat proses layanan bimbingan kelompok  berlangsung. Sehingga siswa mampu menemukan solusi pemecahan masalahnya

 

Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan:

1.   Respon kepala sekolah sangat baik, positif dan selalu mendukung penuh atas kegiatan layanan bimbingan kelompok .

2.   Rekan sejawat sangat positif dan antusias, sehingga mereka juga ingin melaksanakan model layanan bimbingan kelompok  yang telah saya laksanakan. Karena berdampak besar terhadap proses layanan.

 

Yang menjadi faktor penyebab keberhasilan yaitu :

1.   Dukungan kepala sekolah dan rekan sejawat yang turut membantu mempersiapkan alat dalam proses kegiatan layanan bimbingan kelompok   

2.   Kerjasama yang baik dari siswa dan dewan guru, sarana dan prasarana yang memadai untuk menjalankan aksi tersebut.

3.   Kemampuan guru menguasai teknik dalam bimbingan kelompok  

4.   Kemampuan guru dalam mengembangkan inovasi dalam pemberian layanan BK

5.   Kompetensi guru dalam pemahaman peserta didik untuk mampu mengaktualisasikan potensi yang dimilikinya

6.   Kompetensi guru dalam kegiatan layanan BK seperti kewibawaan guru, etika dan menjadi teladan bagi peserta didik.

Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut :

1.   Untuk melaksanakan proses layanan bimbingan kelompok  sehari-hari lebih tertib dan terstruktur.

2.   Peserta didik mampu berkomunikasi dan bersosial dalam proses bimbingan kelompok  

3.   Layanan bimbingan kelompok  lebih menarik dan menyenangkan.

4.   Media dan alat/bahan layanan bimbingan kelompok  lebih inovatif.

5.   Sebagai seorang guru harus selalu mengembangkan dan menyesuaikan dirinya dengan kondisi terkini dan selalu membuat inovasi-inovasi dalam proses layanan BK

 

 

 

 

Jumat, 06 November 2020

LAMPUNG MENGAJAR ASA PENDIDIKAN DI UJUNG KABUPATEN MESUJI PROVINSI LAMPUNG

ASA PENDIDIKAN DI UJUNG KABUPATEN MESUJI PROVINSI LAMPUNG

 

DI SUSUN OLEH :

 ARIF KURNIAWAN, S.Pd

 

 

 

 


 

 

 

 

 

LOKASI : DESA TANJUNG MAS REJO

 KECAMATAN  MESUJI TIMUR KABUPATEN MESUJI

 

 

 

 

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH (BALITBANGDA)

 PROVINSI LAMPUNG

2020

 

 

 

 

 

 

“ ASA PENDIDIKAN DI UJUNG KABUPATEN MESUJI PROVINSI LAMPUNG”

 

Kabupaten Mesuji merupakan salah satu Daerah Otonomi Baru (DOB) di provinsi lampung dari pemekaran kabupaten tulang bawang. Dari  pemekaran tersebut Mesuji terbagi menjadi 6 kecamatan  yaitu Kecamatan Mesuji, Kecamatan Mesuji Timur, Kecamatan Panca Jaya, Kecamatan Simpang Pematang, Kecamatan Tanjung Raya, Kecamatan Way Serdang dan Rawa Jitu Utara. Sedangkan pusat pemerintahan  kabupaten Mesuji terletak di Desa Sidomulyo Kecamatan Mesuji.

Di tempat pengajar muda mengabdi yaitu di Kabupaten Mesuji Kecamatan Mesuji Timur tepatnya di SMK Negeri 1 Mesuji Timur yang beralamatkan di Di Desa Tanjung Mas Rejo Kecamatan Mesuji Timur, di Kecamatan Mesuji Timur ini yang terdiri dari 20 Desa Dengan Pusat Pemerintahan berada di desa Tanjung Mas Rejo dan Pusat Perekonomiannya berada di desa Tanjung Mas Makmur dengan adanya pasar rakyat terbesar ke 2 di Kabupaten Mesuji sebagai pusat jual beli masyarakat dari berbagai desa di Kecamatan Mesuji Timur dan juga beberapa desa yang ada di luar sekitar Kecamatan Mesuji Timur.

Pada Saat Pertama kali kami melakukan survai lokasi penempatan yaitu SMK Negeri 1 Mesuji Timur yang berada di Kecamatan Mesuji Timur atau orang mesuji biasa menyebutnya dengan Kawsan/Kota Terpadu Mandiri, Pertama yang tertanan di benak saya pasti sudah rame dengan adanya lampu jalan yang berada tepat di Sepanjang Jalan menuju pasar KTM yang di mulai dari Gapura selamat datang Kota Terpadu Mandiri ( KTM ) tapi semuanya itu tidak seidah yang saya banyakan sebelumnya karena lampu jalan tesebut hanya tinggal tiangnya saja isi dan lampunya sudah di ambil oleh tangan-tangan orang yang tidak bertanggung jawab. Di Kecamatan Mesuji Timur/ KTM ini mempunyai 2 Icon  yaitu Jembatan yang seperti Jembatan Ampera atau orang-orang disini sering menyebutnya dengan jembatan Pasar KTM karena letaknya dekat dengan Pasar KTM,  selain itu juga ada Monumen Tugu Kota Terpadu Mandiri yang latakanya tidak jauh dari Jembatan Tadi. Masyarakat di sekitar lokasi Pengajara muda mengabdi mayoritas berprofesi sebagai petani, berkebun, nelayan, dan pedagang. Rata-rata dari meraka adalah trasmigran dari dalam provinsi lampung maupun dari luar provinsi lampung. Saya sendiri sudah mengabdi di SMK Negeri 1 Mesuji Timur ini selama  2 tahun, saya saja bingung apa yang membuat saya betah di desa ini tidak ada kata special disini jauh dari keramaian, akses jalan yang bagus, air bersih yang langka,debu yang banyak.


Fokus dalam tulisan ini adalah mengenai semangat yang luar biasa dari para peserta didik yang ada di SMK Negeri 1 Mesuji Timur dalam belajar serta menempuh pedidikan dengan segala keterbatasan meraka tetap bersemangat untuk mengapai cita-cita, yang kadang kala di saat hujan mereka harus menempuh jalan yang sangat susah dan penuh perjunagan apalagi pas waktu musim panen tiba yang biasanya diseratai dengan musim hujan meraka harus berjalan meleawati jalan berlumpur yang perlu hati-hati untuk melewatinya kemudian pada saat musim kemarau tiba meraka harus menghadapi banyknyan debu di jalannan yang bisa memberikan dampak buruk untuk kesehatan. Meraka tidak mengenal rasa lelah dan mengeluh dalam mengapai cita-cita meraka dan menbahagiankan kedua orang tau meraka yang susah payah membiayaain meraka untuk bersekolah sampai jenjang SMK saat ini. Tidak sedikit dari para siswa, khusunya siswa laki-laki yang sebelum berangkat ke sekolah membantu orang tuanya untuk menyadap  getah pohon karet baik milik sendiri atau berkerja menyadap getah pohon karet milik orang lain, tak ayal setiap hari ada siswa yang terlambat dengan alasan harus membantu orang tuanya untuk menyadap getah karet, namun tidak setiap hari ada siswa yang terlambat.

Para orang tua dari siswa/siswi disini mayoritas berprofesi sebagai petani, terkadang ada juga tidak perhatian terhadap pendidikan anaknya padahala dalam Pendidikan peran orang tua sangatlah penting, dimana orang tua berperan dalam lancarnya proses pembelajaran karena dukungan orangtua sangat penting dalam mewujudkan keberhasilan pendidikan buah hatinya. Namun, masih banyak orangtua yang kurang menyadari akan perannya dalam mendukung pendidikan anak dan menyerahkan sepenuhnya pada sekolah.

Sayangnya, tak banyak orangtua menyadari bahwa perannya dalam mendukung pendidikan anak sangat mempengaruhi keberhasilan anak dalam belajar dan bersosialisasi. Tak ayal, banyak yang menyerahkan pendidikan anak sepenuhnya kepada pihak sekolah. Padahal, untuk mewujudkan keberhasilan pendidikan, dibutuhkan sinergi yang harmonis antara pihak sekolah dan orangtua. Dari beberapa kali pengamatan dan berbincang dengan siswa di sini masih banyak orang tua mereka yang terkadang jarang memperhatikan anak-anaknya mengenai kegiatan pembelajaran di sekolah, tetapi ada juga orang tua yang memperhatikan pendidikan anaknya bahkan datang langsung ke sekolahan untuk menanyakan anaknya kalau pas di sekolahan sepert apa dan lain sebagainya. Permasalahn seperti ini mungkin timbul karena kesibukan para orang tua dalam melakukan aktivitas bertani meraka.

Beranjak dari sini saya selalu memotivasi meraka agar tetap semang untuk belajar dan mengapai cita-cita, banyak dari mereka ragu untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dengan alasan ekonomi kelurga mereka yang hanya seorang anak petani dan hanya tinggal di desa. Saya selalu berpesan kepada mereka walaupun tinggal di desa dan anak seorang petani meraka harus bisa menunjukan kepada orang di luar sana bahwa seorang anak petani bisa menjadi orang suskes dan dapat berguna bagi orang banyak. Lampung tidak hanya Mesuji dan Indonesia itu tidak hanya Provinsi Lampung dengan kata lain meraka harus berani keluar untuk mencampai cita namun tidak melupakn tanah kelahirnya yaitu Kabupaten Mesuji.

 Terakhir yang akan saya tuliskan disini dan ini pengalaman saya pribadi Kabupaten Mesuji Khsusunya Kecamatan Mesuji Timur ( KTM ) tidaklah seseram dan seburuk yang kita banyangkan, iya memang pertama kali yang saya pikirkan dalam benak saya setalah mengetahui lokasi penempatan Lampung Mengajar di Kabupaten Mesuji adalah daerah yang rawan konflik tentang perebutan lahan, seram  dan sebagainya, tapi setalah saya berada disini semua yang saya fikirkan itu salah dan tidak semuanya daerah di mesuji itu daerah konflik dan saya rasa sini aman, damai dan masyarakatnya hidup berdampingan dengan berbagai suku dan agama.

Saya Mengucapkan Terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Lampung Khsusunya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan  karena saya di tempatkan di lokasi yang sangat nyaman dan damai jauh dari hegemoni keramai sehingga bisa fokus mengabdi untuk kemajuan Provinsi Lampung Khsusunya dalam hal pemerataan pendidikan di plosok Lampung.

 

 

 

SMK NEGERI 1 MESUJIN TIMUR

 

 

 

TUGU KTM ( KAWASAN TERPADU MANDIRI )

 

 

 

JEMBATAN PASAR KTM ( MESUJI TIMUR )

 

 

SELAMAT DATANG DI KAWASAN KTM ( KAWASAN KOTA TERPADU MANDIRI

 

 

 

PASAR KAWASN TERPADU MANDIRI ( KTM ) MESUJI TIMUR

 

 

 

 

BALAI DESA TANJUNG MAS REJO

 


 

JALAN UTAMA DESA TANJUNG MAS REJO SAAT MUSIM KEMARAU

 

 

JALAN MENUJU DESA TANJUNG MAS REJO SAAT MUSIM HUJAN

 

 

 

 

  

LEMBAR KERJA BEDAH LMS PLATFORM BELAJAR

  LEMBAR KERJA BEDAH LMS PLATFORM BELAJAR     Nama                           : ARIF KURNIAWAN Sekolah                         : ...